KOMPETENSI DASAR 3.2 Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran fisis, ketepatan, ketelitian, dan angka penting, serta notasi ilmiah.

Slides:



Advertisements
Similar presentations
Soal-3 Susun program untuk menginput tiga (3) buah bilangan bulat (misal A, B dan C dimana ABCA), kemudian mencetak ketiga nilai tersebut urut dari.
Advertisements

LIST ITEM. List Style … Pop List Ditampilkan dalam bentuk field dengan tombol di sebelah kanan. Ketika tombol di klik maka sekumpulan data akan muncul.
Prosedur dan Fungsi.
Arithmetic and Logic Unit. Arithmetic And Logic Unit Representasi Bilangan ALU 1. Integer Semua bilangan direpresentasikan dengan hanya menggunakan bilangan.
FISIKA DASAR By: Mohammad Faizun, S.T., M.Eng. Head of Manufacture System Laboratory Mechanical Engineering Department Universitas Islam Indonesia.
Pertemuan : 6 Basis Data Terapan
Besaran dan Satuan Kelas X Tahun 2009 Rudy Hilkya.
TRANFORMASI PEUBAH ACAK DENGAN FUNGSI PAMBANGKIT MOMEN
TES KERJA 1 Pertemuan 8 Matakuliah: PENGANTAR DAN APLIKASI PSIKODIAGNOSTIK Tahun: 2008.
Analisis Hubungan (KORELASI) J0682
Bina Nusantara 1 Tugas Mandiri 7 (P10) Kelompok 1.Pada difraksi celah tunggal jarak antara minimum pertama disebelah kanan dan minimum pertama di sebelah.
PENDAHULUAN Dalam matematika, deret Taylor adalah representasi fungsi matematika sebagai jumlahan tak hingga dari suku-suku yang nilainya dihitung dari.
Oleh : Gina Elvira ( ). Komunikasi antarbudaya adalah komunikasi yang terjadi di antara orang-orang yang memiliki kebudayaan yang berbeda (bisa.
Applying the Wrong Measurement. Adaptif Hal.: 2 Aproksimasi APPROXIMATION Competence Standard Solving problem related to the concept of wrong approximation.
KONSTRUKSI DAM PARIT MODUL BI- 05
SKETSA & STANDAR GAMBAR
PENCAHAYAAN ALAMI DAN BUATAN DI RUANG BACA DAN RUANG PERTEMUAN DEPARTEMEN ARSITEK ITS SURABAYA Disusun oleh: Ahmad Fatih BarkahNRP Deni AgpriantaNRP.
PUNGSI KEANGGOTAAN.
STATISTIKA KONSEP STATISTIKA.
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
OPERASI HITUNG BILANGAN
SISTEM DIGITAL MUHAMAD ARPAN, S.Kom.
Materi Pokok 02 TEORI HITUNG PELUANG
BAB INHERITANCE (Pewarisan)
SISTEM DIGITAL MUHAMAD ARPAN, S.Kom.
CARA PENGGUNAAN 1 ADVANCE ALAT UKUR II
“KARAKTERISASI SENSOR MAGNETIC INDUCTANCE TOMOGRAPHY (MIT) UNTUK APLIKASI DETEKSI KECACATAN PADA BESI DAN ALUMINIUM” Dian Arum Novitasari S1.
Strategi Algoritma Universitas Ahmad Dahlan
MENULIS KARYA ILMIAH Yusrin Ahmad Tosepu. BIJAK “Ada banyak hal yang menunggu untuk ditulis. Dan di setiap langkah anda, anda melihat hal tersebut”
PENGENALAN KEPADA JELMAAN LAPLACE
MODUL SEMAK RALAT APDM.
PEMARKAHAN LAPORAN AKNC Anugerah Kualiti Naib Canselor 2014
Penentuan K-optimal Menggunakan Segmentasi K-Nearest Neighbor dengan Validasi Silang Studi Kasus: White Wine
ESTIMASI PERMINTAAN METODE DAN ANALISIS ARIES FERNANDO.
PRAKARYA BAHAN LUNAK WAHID RIZAL F.. PENGERTIAN BAHAN LUNAK Bahan lunak adalah bahan yang memiliki sifat fisik empuk/lunak sehingga sangat mudah dibentuk.
Bahan lunak adalah bahan yang bersifat lunak,empuk,dan lembut sehingga mudah dibentuk. Kerajinan bahan lunak dibagi menjadi 2 yaitu:Kerajinan Bahan Lunak.
PRAKARYA BAHAN LUNAK REHAN M.S. PENGERTIAN BAHAN LUNAK Bahan lunak adalah bahan yang memiliki sifat fisik empuk/lunak sehingga sangat mudah dibentuk.
Kerajinan Bahan Lunak Rifana Maulida VIII-4. Pengertian Bahan Lunak Bahan lunak adalah produk kerajinan yang menggunakan bahan dasar yang bersifat lunak.
Tugas Prakarya PPT Kerajinan Bahan Lunak.
Tugas Prakarya PPT Kerajinan Bahan Lunak
Kerajinan Bahan Lunak Nama ; Dwi Sapto Hidayatulloh Kelas ; VIII-4.
PRAKARYA UMAIYA BALQIS 8-1. BAHAN LUNAK Bahan adalah material yang memiliki sifat tertentu yang dapat mempengaruhi hasil karya yang dibuat dari matertial.
Oleh : Hanifah Putri Herlawati (kelas 7-8). MATERI serat Pengertian Hasil Produksi Pengolahan Proses Produksi Jenis & Karakteristik.
 Tugas prakarya 8.1 Reza Al Farabi Enjoy !.  Bahan lunak  Bahan adalah material yang memiliki sifat tertentu yang dapat mempengaruhi hasil karya yang.
Oleh : Hanifah Putri Herlawati (kelas 7-8). Serat adalah suatu jenis jaringan berupa potongan-potongan komponen yang membentuk jaringan memanjang yang.
TUGAS PRAKARYA (KERAJINAN BAHAN LUNAK) NAMA : ABDUL RAFI KELAS : VIII - 1 NO. ABSEN : 1.
Tugas Prakarya PPT Kerajinan Bahan Lunak
TUGAS PRAKARYA Nama : Alya Putri Rahmadhani Kelas : 8-2 Materi : bab 1 (kerajinan bahan lunak) Absen : 3 SMP NEGRI 48 JAKARTA.
SMA NEGERI 1 PESANGGARAN - BANYUWANGI Jln. Pesanggaran No 50 – Pesanggaran - Banyuwangi Cipto Suyanto/kimia TERMOKIMIA KELAS : XI.IPA SEMESTER 1.
SMART SCHOOL QUALIFICATION STANDARDS
Regresi Sederhana dan Analisis Korelasi
PENGUMPULAN PROJEK DALAM SATU SISTEM APLIKATI
koc3203 ASAS PERIKLANAN Perancangan Media
BAB 8 TATASUSUNAN.
BAB 2(a):PENGENALAN KEPADA JELMAAN LAPLACE
A.ERROR Kesalahan adalah perbedaan antara variabel yang diukur dan setpoint. Kesalahan dapat berupa positif atau negatif. Tujuan dari setiap skema kontrol.
BAB 7 STRING.
Bahagian II MATEMATIK PENILAIAN
Subnetting ipv4 & ipv6. Pengertian subnetting Subnetting adalah proses memecah suatu IP jaringan ke sub jaringan yang lebih kecil yang disebut “subnet.”
MENGGUNAKAN OBJEK VISUAL BASIC 6.0
Pemrograman mesin bubut CNC OLEH: DR. B. SENTOT WIJANARKA, M.T.
Fisika kelas XI Rela Berbagai, Ikhlas Memberi ASAS BERNOULLI ASAS BERNOULLI SMA Kelas XI Semester 2.
Pengukuran Kerja (Work Measurement). PENGUKURAN KERJA (WORK MEASUREMENT) 1.Suatu aktivitas untuk menentukan waktu rata- rata yang dibutuhkan oleh seorang.
Interchangeability. Functional Characteristics Geometric Characteristics Material Characteristics Accurate dimension Perfect shape/form Smooth surface.
ASSALAMUALAIKUM WR.WB Kelompok 6 : Afifsh Kurnia Sandhy Marsias Florensia Nur’ainun Taania Rinto Sella Ardiani.
PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNTUNG KALIMANTORO DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL SMK NEGERI 4 JAKARTA Jl. Rorotan VI Cilincing Jakarta.
NERACA MASSA DENGAN REAKSI KIMIA GINA MAULIA, S.SI, M.SI.
1. Operasi Penjumlahan Dimana: a, b dan c bilangan bulat. Contoh: = Operasi Pengurangan Dimana: a, b dan c bilangan bulat. Contoh: 10 –
Presentation transcript:

KOMPETENSI DASAR 3.2 Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran fisis, ketepatan, ketelitian, dan angka penting, serta notasi ilmiah

 Mengidentifikasi alat ukur besaran panjang, massa dan waktu  Menjelaskan penggunaan dan cara membaca alat ukur besaran panjang, massa dan waktu  Menentukan hasil pengukuran besaran panjang, massa dan waktu

PENGUKURAN Pengukuran adalah kegiatan penentuan nilai atau harga dari suatu besaran dengan cara membandingkan besaran tersebut dengan besaran yang sejenis sebagai satuan standar atau ukuran baku.

Nilai Skala Terkecil (NST) NST = Batas ukur / Jumlah Skala Contoh: Batas ukur mistar = 30 cm, dan jumlah skala = 300 skala. Maka: NST Mistar = 30 cm/300 NST Mistar = 0,1 cm Artinya 1 skala pada mistar bernilai 0,1 cm atau 1 mm 1. Alat Ukur Panjang Pengukuran a. Mistar

Nilai Skala Terkecil Skala Utama (NST SU) NST SU = Batas ukur / Jumlah Skala b. Jangka Sorong Contoh: Batas ukur SU jangka sorong = 15 cm, dan jumlah skala = 150 skala. Maka: NST Jangka sorong = 15 cm/150 NST Jangka sorong = 0,1 cm Artinya 1 skala pada SU di jangka sorong bernilai 0,1 cm atau 1 mm Nilai Skala Terkecil Skala Nonius (NST SN) NST SN = Batas ukur / Jumlah Skala Contoh: Batas ukur SN jangka sorong = 1 mm, dan jumlah skala = 20 skala. Maka: NST Jangka sorong = 1 mm/20 NST Jangka sorong = 0,05 mm Artinya 1 skala pada SN pada jangka sorong bernilai 0,05 mm

 Cara membaca skala jangka sorong  Lihat skala utama yang disebelah kiri nol nonius  3,0 mm  Lihat skala nonius yang berimpit/lurus dengan skala utama  0,7 mm  Hasil pengukuran  3,0 mm + 0,7 mm = 3,7 mm

c. Mikrometer Sekrup Nilai Skala Terkecil Skala Utama (NST SU) NST SU = Batas ukur / Jumlah Skala Contoh: Batas ukur SU Mikrometer = 25 mm, dan jumlah skala = 50 skala. Maka: NST Mikrometer = 25 mm/50 NST Mikrometer = 0,5 mm Artinya 1 skala pada SU di mikrometer bernilai 0,5 mm Nilai Skala Terkecil Skala Nonius (NST SN) NST SN = Batas ukur / Jumlah Skala Contoh: Batas ukur SN mikrometer = 0,5 mm, dan jumlah skala = 50 skala. Maka: NST Mikrometer = 0,5 mm/50 NST Mikrometer = 0,01 mm Artinya 1 skala pada SN pada Mikrometer bernilai 0,01 mm

Mengukur menggunakan Mikrometer Sekrup Cara menggunakan mikrometer skrup: Letakkan obyek yang diukur diantara anvil dengan spindle Putar pelan-pelan skala putar Bila sudah menyemtuh benda, pemutar dialihkan pada pemutar kalibrasi halus Bila sudah terdengar bunyi klik, hentikan Skala Utama Skala putar Kalibrasi halus Anvil Spindle

Alat ukur massa Neraca adalah alat untuk mengukur massa benda, Neraca balance, neraca Ohauss, Neraca digital digunakan mengukur massa benda dengan ketelitian tinggi

Satu putaran stopwatch menunjukkan 30 s (tergantung alat), setiap satu sekon dibagi 10 skala, jarum pendek satu putaran menunjukkan 15 menit Membaca alat ukur waktu Alat ukur waktu

TERIMA KASIH