PERAN SISTEM INFORMASI STRATEGIK UNTUK MENDAPATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF Studi Pada Perguruan Tinggi di Kota Surakarta Bambang Nur Cahyaningrum.

Slides:



Advertisements
Similar presentations
1 Pertemuan 11 Pengembangan Sistem Informasi dalam Bisnis Disiapkan oleh : Indra Tjahjani, Ir, SS, MLA, MMSI, Dr D 2422 Matakuliah: R0352 / Pengantar Teknologi.
Advertisements

1 Pertemuan 1 Merencanakan Bisnis Matakuliah: J0712/Pengantar Bisnis Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Pedoman pembuatan makalah Pertemuan 25 : Mata kuliah:K0164-Pemrograman Matematika Tahun: 2008.
Oleh : Gina Elvira ( ). Komunikasi antarbudaya adalah komunikasi yang terjadi di antara orang-orang yang memiliki kebudayaan yang berbeda (bisa.
Pendekatan Konseling Behavioristik Nama : Rheza Azmi Baoka Kelas : 2C.
Universitas Pancasakti Tegal Jl. Halmahera, km 1, kota Tegal
Nama kelompok : 1. Aditya Sharul Gunawan 2. Azmi Fidhayanti 3. Muchamad Effendi 4. Rike Fadilah 5. Widi Dwirizki Utoyowibowo Kelompok 2.
Kelompok 5 ¤ Arista Tulistia ¤ Widi Dwirizki Utoyowibowo ¤ Yosi…
M. RIEFQI MUBAROK SEKAR WULAN N. WIDI DWIRIZKI UTOYOWIBOWO.
Komunikasi Antar Pribadi Bab III Sistem Komunikasi Antar Pribadi C.Atraksi Antarpribadi Dosen Pengampu : Dra.Naning DSA,M.pd,Kons Nama : Rheza Tadeo Meidiarto.
Contoh Presentasi PENILAIAN MINAT
Neoliberalisme & Neorealisme Ariska Ayu Anggita (07) G. A. Evarina Danuharta (033) Nizzah Amalia Subchan (058) Damar Kusumawardani (083)
KONSTRUKSI DAM PARIT MODUL BI- 05
SKETSA & STANDAR GAMBAR
A Simple Synthesis Route For High Quality BaFe Magnet [H1E011021] DINA RAHMAWATI 29 Januari 2014 Pusat Penelitian Fisika, Lembaga Ilmu Pengetahuan.
ANALISIS DAN MANAJEMEN RISIKO DALAM INDUSTRI KONSTRUKSI KORELASI ANTARA KONSEP DAN PRAKTIK TUGAS : MANAJEMEN WAKTU PROYEK (57004)
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ABSENSI KARYAWAN BERBASIS RFID MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA PT MUSTIKA RATU.
SOLIHATI JUDUL: Comparative Analysis of Image Enhancement Techniques for Ultrasound Liver Image PENULIS:1.Smriti Sahu, Department of.
MODEL REGRESI VARIABEL DUMMY A.Sifat Alamiah Variabel-Variabel Dummy Variabel yang diasumsikan nilai 0 dan 1 suatu perangkat untuk menggolongkan data ke.
Sesi I. Pengantar Manajemen Bisnis. Pengertian Bisnis: 1.Bisnis merupakan kegiatan-kegiatan 2. Bisnis merupakan perusahaan.
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
Applied IT For Business Oleh: Wahyu Nurjaya WK, S.T., M.Kom.
OLEH: RIBKA Y. MANOPO PARADIGMA KEPERAWATAN DAN HUBUNGAN PARADIGMA DENGAN TEORI KEPERAWATAN.
BAB INHERITANCE (Pewarisan)
Competing with Information Technology
INDUSTRIAL DESIGN ! Kelompok : 1.Sri Wulandari( ) 2.Laelati Fatimah ( ) 3.Sudirman Ng ( ) 1 Presentation.
TUGAS AKHIR I SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN STARTING LINE-UP PEMAIN FUTSAL MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING DAN K-MEANS CLUSTERING DISUSUN OLEH:
Mahasiswa dapat : 1. Mendeskripsikan pengertian belajar. 2. Mendeskripsikan pengertian pembelajaran 3. Mendeskripsikan ciri-ciri belajar dan pembelajaran.
yaredi laia Kami jasa seo Kami jasa seo menggunakan teknik penentuan posisi putih secara eksklusif, kami mengikuti panduan google secara ketat. Tidak ada pengecualian!
Kami jasa seo Kami jasa seo menggunakan teknik penentuan posisi putih secara eksklusif, kami YAREDI LAIA mengikuti panduan google secara.
Kami jasa seo Kami jasa seo menggunakan teknik penentuan posisi putih secara eksklusif, kami YAREDI LAIA mengikuti panduan google secara.
Pengembangan Instrumen Asesmen Diagnostik Miskonsepsi pada Materi Momentum dan Impuls Menggunakan “Isomorphic Problem Test” Oleh Nadiyah El-Haq Diyanahesa.
MENULIS KARYA ILMIAH Yusrin Ahmad Tosepu. BIJAK “Ada banyak hal yang menunggu untuk ditulis. Dan di setiap langkah anda, anda melihat hal tersebut”
BAB 4 PERSAMPELAN.
BAB 2 PLANNING Objektif: Pengenalan kepada perancangan projek
Pengurusan Sistem Maklumat dan Kaitan dengan Organisasi Pendidikan
BAB 3 ANALISIS SISTEM Objektif:
Penentuan K-optimal Menggunakan Segmentasi K-Nearest Neighbor dengan Validasi Silang Studi Kasus: White Wine
ESTIMASI PERMINTAAN METODE DAN ANALISIS ARIES FERNANDO.
Kerajinan Bahan Lunak Rifana Maulida VIII-4. Pengertian Bahan Lunak Bahan lunak adalah produk kerajinan yang menggunakan bahan dasar yang bersifat lunak.
KEYSHA SALSABILA ABADI VIII-I PRAKARYA. PENGERTIAN BAHAN LUNAK Bahan lunak, yaitu bahan yang memiliki sifat fisik empuk/lunak sehingga sangat mudah dibentuk.
KELAS:8-4. Pengertian bahan lunak Kerajinan bahan lunak merupakan produk kerajinan yang menggunakkan bahan dasar yang bersifat lunak yaitu lentur, lembut,
Bahan serat digolongkan menjadi dua yaitu bahan serat dari tumbuhan dan bahan serat dari hewan. A.Serat dari tumbuhan, serat yang berasal dari bagian-bagian.
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI PENGANTAR SISTEM KOMPUTER
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI PENGANTAR SISTEM KOMPUTER
koc3203 ASAS PERIKLANAN Perancangan Media
A.ERROR Kesalahan adalah perbedaan antara variabel yang diukur dan setpoint. Kesalahan dapat berupa positif atau negatif. Tujuan dari setiap skema kontrol.
Incentive Plan Rahmawati Setyo W S Objectives Of An Incentive Plan Terdapat dua komponen dalam skema insentif kompensasi, yaitu :  Bonus pool.
ROUTING STATIC DAN DINAMIS. STATIC ROUTING Pengertian static routing Static routing adalah jenis routing yang dilakukan admin/pengelola jaringan untuk.
IT Project Management, Third Edition Chapter 1 Chapter 1: Introduction to Project Management Deni Arifianto MKom.
The Project Management and Information Technology Context 1.
BAB 2 PLANNING Objektif: Pengenalan kepada perancangan projek
Manajemen Strategi Nama Kelompok:NIM : 1) Tendy Setiawan ) Nanda Hermafiani ) Indri Suryani ) Nur Erizka11171 S T R A T E G I.
Jenis – jenis Penelitian. Jenis – jenis penelitian dapat dikelompokkan menurut : tujuan, pendekatan, tingkat eksplanasi & jenis data. TujuanPendekatanTingkat.
DOMAIN PENELITIAN Friska Ernita Sitorus Definisi Penelitian 1. Penyelidikan atau pencarian yang seksama terutama untuk memperoleh fakta baru dalam cabang.
Pertemuan ke-12 KEPEMIMPINAN. Tujuan Pembelajaran : Menerapkan Gaya, aktifitas dan keterampilan kepemimpinan.
ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN INKLUSIF: PENILAIAN Oleh: M. Rafiq.
Upah adalah hak pekerjaan atau buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan.
ICT HANDYBOOK SPM LA2 COMPUTER SYSTEMS 2.3 Software.

Yuslena Sari. Universitas Lambung Mangkurat Muhammad Alkaff. Universitas Lambung Mangkurat “ Membangun budaya riset untuk peningkatan kualitas pendidikan.
Ayo Membaca Agar Hidup lebih Bermakna, Bermanfaat dan Bermartabat Bab 7 BERBAHASA PERSUASIF.
KOMITMEN MUTU 13 Agustus BIODATA ALFIAN, S.STP, M.Si 12 Desember 1976Sarilamak Kec. Harau Sepak bola.
APLIKASI ENTERPRISE sesi 1: Pengenalan Enterprise Resource Planning (ERP) Aplikasi Pada Industri M JOHAN BUDIMAN
MANAJEMEN & STRATEGI PENGHIMPUNAN DANA LEMBAGA ZAKAT.
Slide Pertemuan 3 Kebutuhan Teknis Pengguna Yang Menggunakan Jaringan.
PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KUALITAS PRODUK DAN CITRA PERUSAHAAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (STUDI KASUS RUMAH MAKAN DAPUR COET CIKARANG) RIDWAN
Periklanan. PERIKLANAN Segala biaya yang harus dikeluarkan sponsor untuk melakukan presentasi dan promosi nonpribadi dalam bentuk gagasan, barang, atau.
Presentation transcript:

PERAN SISTEM INFORMASI STRATEGIK UNTUK MENDAPATKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF Studi Pada Perguruan Tinggi di Kota Surakarta Bambang Nur Cahyaningrum

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi peran Sistem Informasi Strategis (SIS) dalam mendukung keunggulan kompetitif. Selain itu juga menjelaskan peran dimensi-dimensi dalam meningkatkan keunggulan kompetitif, yaitu: efisiensi operasional, kualitas informasi, dan inovasi. Untuk mencapai tujuan penelitian dan untuk mengumpulkan data primer, peneliti merancang survei, dalam bentuk kuesioner elektronik. Instrumen survei terdiri dari 20 pertanyaan. Didistribusikan kepada anggota sampel penelitian, yang berisi para pimpinan di semua tingkatan, dan karyawan perguruan tinggi di Kota Surakarta. Jumlah sampel yang dimasukkan dalam survei adalah sekitar 150. Hasil penelitian ini akan mengungkapkan peran sistem informasi strategis, pada peningkatan efisiensi operasional, kualitas informasi dan inovasi. Selanjutnya memungkinkan organisasi untuk mencapai tingkat keunggulan kompetitif yang lebih tinggi lagi. Hasil, kekurangan dan keterbatasan penelitian ini dapat memberikan dasar teoritis bagi peneliti selanjutnya, serta implikasi praktis bagi para pengambil keputusan di kalangan perguruan tinggi.

I. PENDAHULUAN - Organisasi menghadapi berbagai tantangan, seperti: globalisasi, privatisasi, persaingan ketat dan harapan pelanggan yang meningkat, kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. - Semua sistem informasi (SI) yang memiliki kemampuan mengubah tujuan, proses, produk, atau hubungan dengan lingkungan, membantu organisasi memperoleh keunggulan kompetitif, atau mengurangi kerugian kompetitif adalah sistem informasi strategik [Sultana et al. 2014; Bayat et al. 2010).

I. PENDAHULUAN (lanjutan…) - SIS melibatkan penggunaan teknologi informasi untuk mengembangkan produk, layanan, dan kemampuan yang memberikan keunggulan strategik perusahaan, atas kekuatan kompetitif yang dihadapi di pasar global (Gupta, 2011) - Kemajuan dalam penyediaan informasi, menyebabkan organisasi berusaha mengembangkan strategi penggunaan SI atau teknologi informasi (TI) yang selaras dengan strategi bisnis organisasi, agar mendapatkan banyak manfaat (Sultana et al. 2014)

I. PENDAHULUAN (lanjutan…) - Manfaat yang ingin didapatkan dari SIS meliputi: membantu organisasi mengurangi biaya keseluruhan, meminimalkan kesalahan, meningkatkan akurasi saat melakukan operasi, menghasilkan produk dan layanan berkualitas tinggi, mempercepat komunikasi atau berbagi data, meningkatkan kinerja dan produktivitas, membuat manajemen lebih efisien dan efektif. Memberikan pimpinan kemampuan menyesuaikan, mengendalikan dan memantau semua proses bisnis, sehingga mempercepat proses pengambilan keputusan [o’Brien and Marakas, 2013; Zahir and Basahel, 2010).

I. PENDAHULUAN (lanjutan…) - Penelitian ini menyoroti peran SIS dalam mendukung dan mencapai keunggulan kompetitif di perguruan tinggi

II. TELAAH PUSTAKA, PENGEMBANGAN HIPOTESIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN A. Telaah Pustaka Konsep Sistem Informasi Strategis (SIS) diperkenalkan untuk pertama kali pada bidang sistem informasi, pada awal 1980-an oleh Dr. Charles Wiseman (Tang and Liang, 1992). Sistem informasi strategis ditetapkan sebagai kegiatan pokok dalam tata kelola dan manajemen teknologi informasi pada organisasi. (Al-Aboud, 2011; Brown and Maharaj, 2015).

II. TELAAH PUSTAKA, PENGEMBANGAN HIPOTESIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN A. Telaah Pustaka (lanjutan…) Organisasi di era TI perlu menggunakan sistem informasi secara efektif, yang membutuhkan pemahaman tentang organisasi, manajemen, dan teknologi informasi yang membentuk sistem (Kabir et al., 2010). Membutuhkan pemahaman, bahwa misi sistem informasi berubah dan berkembang, dari fokus pada efisiensi dan efektivitas menjadi fokus pada kinerja organisasi, sebagai dasar untuk meningkatkan daya saing dalam lingkungan yang berubah cepat (Morrison, 2012).

II. TELAAH PUSTAKA, PENGEMBANGAN HIPOTESIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN A. Telaah Pustaka (lanjutan…)  Dalam rangka mendapatkan keunggulan kompetitif, perlu mengembangkan strategi yang tepat, menggunakan sistem berbasis SI / TI secara efektif dan menyediakan sarana untuk mengelola dan memeliharanya (Kabir et al., 2010).  Untuk mendapatkan keunggulan kompetitif banyak organisasi beralih mengembangkan SIS, dengan menerapkan metodologi atau pendekatan Perencanaan Sistem Informasi Strategis (PSIS) (Khan et al., 2012), yang membantu mengubah sistem informasi konvensional menjadi SIS.

II. TELAAH PUSTAKA, PENGEMBANGAN HIPOTESIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN A. Telaah Pustaka (lanjutan…)  System informasi strategik berperan penting dalam mencapai tujuan kompetitif organisasi atau tujuan strategik lainnya [O’Brein and Marakas, 2013].

II. TELAAH PUSTAKA, PENGEMBANGAN HIPOTESIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN B. Model Konseptual Penelitian dan Hipotesis  Altameem and Alshubaily (2017), mengemukakan bahwa pemanfaatan sistem informasi strategik memiliki hubungan positif dengan keunggulan kompetitif, dari berbagai dimensi, seperti: meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan kualitas informasi dan mendorong inovasi.

II. TELAAH PUSTAKA, PENGEMBANGAN HIPOTESIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN B. Model Konseptual Penelitian dan Hipotesis (lanjutan…) Gambar Model Konseptual Penelitian

II. TELAAH PUSTAKA, PENGEMBANGAN HIPOTESIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL PENELITIAN B. Model Konseptual Penelitian dan Hipotesis (lanjutan…) Berdasarkan tinjauan literatur dan model penelitian, hipotesis utama dari penelitian ini adalah sebagai berikut: H1a: Terdapat hubungan positif antara peran Sistem Informasi Strategis (SIS) dan efisiensi operasional. H1b: Terdapat hubungan positif antara peran Sistem Informasi Strategis (SIS) dan kualitas informasi. H1c: Terdapat hubungan positif antara peran Sistem Informasi Strategis (SIS) dan inovasi.

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN A. Pengambilan Sampel - Populasi penelitian ini, terdiri dari pimpinan dan karyawan dari berbagai perguran tinggi di Surakarta - Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan desain non probability sampling, metode purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono, 2015). Sampel yang digunakan adalah pimpinan atau karyawan yang telah bekerja minimal 1 tahun di lembaga perguruan tinggi di Surakarta.

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Tempat Penelitian dilakukan pada perguruan tinggi di Kota Surakarta. Waktu Penelitian setelah mendapat persetujuan promotor dan co promotor B. Metode Penelitian Metode kuantitatif

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN (lanjutan…) C. Populasi dan Sampling Populasi penelitian: Pimpinan dan karyawan dari berbagai perguruan tinggi di Surakarta. Sampling: Non probability sampling, purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono, 2015). Sampel minimal: 20 indikator X 5 atau 100 responden (Ferdinand, 2006).

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN (lanjutan…) D. Desain Penelitian Penelitian pengujian hipotesis dengan hubungan antar variabelnya sebab akibat atau kausal. Berdasarkan dimensi waktunya, penelitian ini merupakan penelitian cross sectional, yang melibatkan satu waktu tertentu dengan banyak sampel. Berdasarkan strategi penelitian, penelitian ini menggunakan penelitian survei (Hartono, 2013).

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN (lanjutan…) E. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian 1. Prosedur Pengumpulan Data Menggunakan survei dalam bentuk kuesioner elektronik. Keusioner berisi serangkaian pertanyaan, dan dirancang untuk mengekstraksi informasi spesifik dari responden [Nulty, 2008]. 2. Pengukuran Instrumen Menggunakan Skala Likert 5 poin

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN (lanjutan…) F. Metode Analisis Data 1. Analisis Deskriptif 2. Pengujian Instrumen a. Uji Validitas Dikatakan valid apabila memiliki loading factor ≥ 0,50 (Ferdinand, 2006) b. Uji Reliabilitas Nilai reliabilitas yang diterima adalah ≥ 0,70

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN (lanjutan…) F. Metode Analisis Data (lanjutan…) 3. Uji Hipotesis a. Asumsi model Merupakan bentuk suatu distribusi data pada suatu variabel metrik tunggal dalam menghasilkan distribusi normal (Hair et al., 2010). 1) Normalitas data 2) Evaluasi outlier

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN (lanjutan…) F. Metode Analisis Data (lanjutan…) b. Analisis Kesesuaian Model (Goodness-of-fit)

III. DESAIN DAN METODE PENELITIAN (lanjutan…) F. Metode Analisis Data (lanjutan…) c. Analisis Koefisien Jalur Kriteria bahwa jalur yang dianalisis signifikan adalah apabila memiliki nilai C.R.  nilai t tabel, atau tingkat signifikansi (p) yang lebih kecil dari 5% (Ferdinand, 2006).

SEKIAN