TEKNIK PEMERIKSAAN CT SCAN KEPALA PADA KASUS HEMIPARESE

Slides:



Advertisements
Similar presentations
Prosedur dan Fungsi.
Advertisements

Arithmetic and Logic Unit. Arithmetic And Logic Unit Representasi Bilangan ALU 1. Integer Semua bilangan direpresentasikan dengan hanya menggunakan bilangan.
Access Point  .
INSTALASI AUTOPLAY MEDIA STUDIO Oleh: RAKHMATUL HIDAYAH : LINTANG KHOLIFATUN N.
SQL Data Manipulation Language (DML)
PPA – course 5 Materi: Cascading Style Sheet. What is CSS? sebuah standar yang digunakan untuk mendefinisikan tampilan secara seragam dan akurat. Contoh:
Pedoman pembuatan makalah Pertemuan 25 : Mata kuliah:K0164-Pemrograman Matematika Tahun: 2008.
TES KERJA 1 Pertemuan 8 Matakuliah: PENGANTAR DAN APLIKASI PSIKODIAGNOSTIK Tahun: 2008.
WELCOME Nama :Suci Anggari Kelas :1 c KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI.
PENGARUH AIR BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
SOLIHATI JUDUL: Comparative Analysis of Image Enhancement Techniques for Ultrasound Liver Image PENULIS:1.Smriti Sahu, Department of.
PENCAHAYAAN ALAMI DAN BUATAN DI RUANG BACA DAN RUANG PERTEMUAN DEPARTEMEN ARSITEK ITS SURABAYA Disusun oleh: Ahmad Fatih BarkahNRP Deni AgpriantaNRP.
ANALISA SIRKULASI UDARA DAN KONSULTASI PENCAHAYAAN ALAMI PERPUSTAKAAN KAMPUS H, UNIVERSITAS GUNADARMA OLEH: ULFATU ROHMAH RIO ADITAMA KELAS: 1TB04.
MODEL REGRESI VARIABEL DUMMY A.Sifat Alamiah Variabel-Variabel Dummy Variabel yang diasumsikan nilai 0 dan 1 suatu perangkat untuk menggolongkan data ke.
KELOMPOK 5 AKUNTANSI SEWA. Latihan 20.5 Dalam sebuah transaksi jual sewa-balik dengan sewa operasi PT.LESSSEE awalnya memiliki aset dengan biaya perolehan.
Cara penggunaan TOILET DUDUK INSECURE ACT IN USING OF TOILETS
BAB INHERITANCE (Pewarisan)
Impact Of Society Topic: Virus
Monitoring & Evaluation
BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Biomaterial yang umum digunakan untuk perangkat implant adalah biokeramik Bahan biokeramik yang sering digunakan dalam.
“KARAKTERISASI SENSOR MAGNETIC INDUCTANCE TOMOGRAPHY (MIT) UNTUK APLIKASI DETEKSI KECACATAN PADA BESI DAN ALUMINIUM” Dian Arum Novitasari S1.
OLEH : FATIMA SARI RITONGA FISIKA 2014.
POMPA & KOMPRESOR) Desain Impeller Marfizal, ST, MT.
TUGAS AKHIR I SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN STARTING LINE-UP PEMAIN FUTSAL MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING DAN K-MEANS CLUSTERING DISUSUN OLEH:
Mahasiswa dapat : 1. Mendeskripsikan pengertian belajar. 2. Mendeskripsikan pengertian pembelajaran 3. Mendeskripsikan ciri-ciri belajar dan pembelajaran.
PERAWATAN ALAT LISTRIK UNTUK PERAWATAN RAMBUT. Peralatan rambut terbuat dari berbagai macam bahan, misalnya terbuat dari bahan: logam, plastik, melanin,
Merawat kulit wajah secara manual pada kulit berjerawat (acne) Nurul Hidayah, M.Pd.
Bahan Berbahaya dan Beracun dalam Kosmetik Dwi Atmanto FT UNJ.
Bermain tidak Membatasi Texas Holdem Poker Online Untuk Bebas.
 ACHMAD MUFTI. Pengertian Bahan Lunak Bahan adalah material yang memiliki sifat tertentu yang dapat mempengaruhi hasil karya yang dibuat dari material.
ESTIMASI PERMINTAAN METODE DAN ANALISIS ARIES FERNANDO.
PRAKARYA BAHAN LUNAK WAHID RIZAL F.. PENGERTIAN BAHAN LUNAK Bahan lunak adalah bahan yang memiliki sifat fisik empuk/lunak sehingga sangat mudah dibentuk.
Bahan lunak adalah bahan yang bersifat lunak,empuk,dan lembut sehingga mudah dibentuk. Kerajinan bahan lunak dibagi menjadi 2 yaitu:Kerajinan Bahan Lunak.
PRAKARYA BAHAN LUNAK REHAN M.S. PENGERTIAN BAHAN LUNAK Bahan lunak adalah bahan yang memiliki sifat fisik empuk/lunak sehingga sangat mudah dibentuk.
Kerajinan Bahan Lunak Nabila Ramadhanti VIII-4. Pengetian Bahan Lunak Bahan lunak adalah material ya memiliki sifat tertentu yg dapat mempengaruhi hasil.
Kerajinan Bahan Lunak Rifana Maulida VIII-4. Pengertian Bahan Lunak Bahan lunak adalah produk kerajinan yang menggunakan bahan dasar yang bersifat lunak.
Nama: Hony rizqiana kelas: 8 2 pelajaran: prakarya.
LutfianoAzis.  Pengertian Kerajinan Bahan Lunak  Kerajinan Bahan Lunak adalah suatu produk kerajinan yang mengunakan bahan bersifat lunak sebagai dasar.
KEYSHA SALSABILA ABADI VIII-I PRAKARYA. PENGERTIAN BAHAN LUNAK Bahan lunak, yaitu bahan yang memiliki sifat fisik empuk/lunak sehingga sangat mudah dibentuk.
Prakarya Bab 1 (Kerajinan Bahan Lunak ) Nama : Khalila Bandu Kelas : 8-1 Pelajaran : Prakarya Sekolah : SMPN 48 JAKARTA.
LutfianoAzis  Pengertian Kerajinan Bahan Lunak  Kerajinan Bahan Lunak adalah suatu produk kerajinan yang mengunakan bahan bersifat lunak sebagai dasar.
KELAS:8-4. Pengertian bahan lunak Kerajinan bahan lunak merupakan produk kerajinan yang menggunakkan bahan dasar yang bersifat lunak yaitu lentur, lembut,
Kerajinan Bahan Lunak Nama ; Dwi Sapto Hidayatulloh Kelas ; VIII-4.
Pengertian Serat Alam Bahan serat adalah suau jenis bahan berupa potongan – potongan komponen yang membentuk jaringan memanjang yang utuh. Menurut kamus.
 Tugas prakarya 8.1 Reza Al Farabi Enjoy !.  Bahan lunak  Bahan adalah material yang memiliki sifat tertentu yang dapat mempengaruhi hasil karya yang.
JARINGAN TUMBUHAN SMP NEGERI 26 MAKASSAR 2017/2018.
Tugas Prakarya PPT Kerajinan Bahan Lunak
TUGAS PRAKARYA Nama : Alya Putri Rahmadhani Kelas : 8-2 Materi : bab 1 (kerajinan bahan lunak) Absen : 3 SMP NEGRI 48 JAKARTA.
Prakarya Bab 1 (Kerajinan Bahan Lunak) Nama : Jenny Dias Syafira Kelas : 8-3 Pelajaran : Prakarya Sekolah : SMPN 48 Jakarta.
Tugas Prakarya (Bahan Lunak) Nama : Hillah Ayniyah Kelas : VIII – 2 No. absen : 12 SMP Negeri 48 Jakarta Nama : Hillah Ayniyah Kelas : VIII – 2 No. absen.
PRAKARYA  NAMA:M.ARIEL MARDIANSYAH(18)  KELAS:VIII-1(81)  GURU MATPEL:AHMAD MUFTI  MATERI:PENGERTIAN,CONTOH,GAMBAR BAHAN LUNAK SMPN 48 JAKARTA PRAKARYA.
KERAJINAN SERAT. Pengertian serat alam Pengertian serat alam adalah bahan organik yang tidak diolah kembali melalui proses dan penambahan bahan kimiawi.
Pengertian serat alam adalah bahan organik yang tidak diolah kembali melalui proses dan penambahan bahan kimiawi sehingga keasliannya tetap terjaga dan.
ppt kerajinan bahan lunak 84
tugas prakarya mitha
Tugas PPT Prakarya tentang Kerajinan Bahan Lunak
Kerajinan Bahan Lunak adalah suatu produk kerajinan yang mengunakan bahan bersifat lunak sebagai dasar pembuatannya.
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI PENGANTAR SISTEM KOMPUTER
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI PENGANTAR SISTEM KOMPUTER
Pernyataan if.. Pernyataan switch..
BAB 8 TATASUSUNAN.
DIODA PENYEARAH Dioda adalah komponen/part elektronik yang hanya menghantarkan listrik pada satu arah, karena itu ada sebutan “dioda penyearah”. Dioda.
A.ERROR Kesalahan adalah perbedaan antara variabel yang diukur dan setpoint. Kesalahan dapat berupa positif atau negatif. Tujuan dari setiap skema kontrol.
“PENTINGNYA PENATAAN & DESAIN RUANG DEMI KENYAMANAN PENGGUNA”
ROUTING STATIC DAN DINAMIS. STATIC ROUTING Pengertian static routing Static routing adalah jenis routing yang dilakukan admin/pengelola jaringan untuk.
MENGGUNAKAN OBJEK VISUAL BASIC 6.0
NAMA : ACHMAD ZAIDAN KELAS :VIII-2 LAPORAN PEMBUATAN ONDE ONDE BUGIS.
DIFRAKSI Nilla Anggi Pratiwi Idawati Panjaitan NPM NPM Ari Sutanto NPM Arfi Suryanata NPM
Pemrograman Bilangan Bulat (Integer Programming) Sebuah program linear dengan persyaratan tambahan bahwa semua variabelnya merupakan bilangan bulat Algoritma.
Presentation transcript:

TEKNIK PEMERIKSAAN CT SCAN KEPALA PADA KASUS HEMIPARESE DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD KOTA SALATIGA HANIK NEILY RIZQIYAH P17430113060 D III TRR SEMARANG

Latar belakang Otak rentan mengalami kelainan Hemiparese merupakan kelainan pada otak Hemiparese dapat ditampakkan dengan CT Scan Frekuensi pemeriksaan CT Scan kepala di RSUD Kota Salatiga cukup besar

Rumusan masalah Bagaimana teknik pemeriksaan CT Scan kepala pada kasus hemiparese di Instalasi Radiologi RSUD Kota Salatiga?

tujuan Untuk mengetahui teknik pemeriksaan CT Scan kepala di Instalasi Radiologi RSUD Kota Salatiga.

dasar teori Otak besar (Cerebrum) Batang Otak (Truncus Enchepali) Otak Kecil (cerebellum) Meningen (selaput otak) Ventrikel Otak Cairan Serebrospinal

HEMIPARESE Kondisi hempirarese adalah kondisi dimana terjadinya kelemahan pada sebelah atau sebagian kanan/kiri tubuh (lengan, tungkai dan wajah) yang berlawanan dengan lesi yang terjadi di otak.

PENYEBAB HEMIPARESE Hemipa-rese Tumor  Infeksi Trauma Congenital  Stroke

Paparan kasus Identitas Pasien Nama pasien : Tn. S Umur : 90 Th Jenis Kelamin : Laki-laki Alamat : Tetep Wates Kumpulrejo No. Foto : 1015-CT-115 No. CM : 15-16-314XXX Permintaan Foto : CT Scan kepala polos Ruang : Cempaka

Persiapan alat dan bahan Lanjutan... Prosedur Pemeriksaan CT Scan Kepala Polos Persiapan alat dan bahan

Persiapan pasien Umum Khusus Keluarga pasien diminta untuk melepaskan dan menyimpan barang-barang yang dapat menimbulkan artefak pada radiograf

Teknik Pemeriksaan CT Scan Kepala POSISI PASIEN Pasien supine dengan posisi kepala pada arah gantry. Kedua lengan di atas dada, kedua kaki lurus. MSP tubuh berada pada pertengahan meja pemeriksaan.

Teknik Pemeriksaan CT Scan Kepala POSISI OBJEK Kepala diletakkan di atas head holder dan hiperfleksi MSP kepala di pertengahan head holder dan sejajar lampu indikator longitudinal. Lampu indikator transversal berada pada ketinggian pertengahan kepala. Lampu indikator axial berada pada 1 cm di atas vertek. Tangan difiksasi dengan menggunakan body strap. Pasien diberi selimut

WORKFLOW PEMERIKSAAN CT SCAN KEPALA Positioning Registrasi data Memilih region Scanogram Mengatur Parameter Memilih protokol Scanning Rekonstruksi Post-image Processing Printing FIlming ROI

REGISTRASI DATA PROTOKOL

PARAMETER WW : R1 = 150; R2 = 80 WL : R1 = +50; R2 = +40 Parameter scanogram Panjang : 250 mm ST : 5 mm mA : 50 mA kV : 120 kV Orientasi : Head first Posisi : Supine Angle : 90 derajat Parameter scan Scanogram : Lateral Range : 2 range ST : 5 mm (range 1) 10 mm (range 2) + multirecon 2,5 mm FOV : 220 mm Gantry tilt : - 11 derajat mA : 225 mA kV : 120 kV S : 0,8 s WW : R1 = 150; R2 = 80 WL : R1 = +50; R2 = +40

FILMING SCANOGRAM ROI

PROTEKSI RADIASI Pintu ruang pemeriksaan ditutup rapat. Ruangan dan pintu dilapisi dengan timbal. Terdapat tanda-tanda bahaya radiasi. Terdapat lampu merah yang menyala.

PEMBAHASAN Prosedur pemeriksaan CT scan kepala polos pada kasus hemiparese di Instalasi Radiologi RSUD Kota Salatiga dilakukan tanpa persiapan khusus. Hanya saja, keluarga pasien diinstruksikan untuk melepaskan dan menyimpan benda-benda yang dapat menimbulkan artefak pada radiograf. Teknik scanning yang digunakan adalah teknik sekuen. Scanogram dibuat pada seluruh kepala dengan proyeksi lateral. Kemudian dilakukan pengaturan range. Teknik ini menggunakan dua range. Range 1 mulai dari basis cranii sampai dengan petrosum dengan slice thickness 5 mm. Range 2 mulai dari petrosum sampai dengan vertek dengan slice thickness 10 mm. Lalu, dilakukan pengaturan penyudutan gantry. Penyudutan gantry bertujuan agar arah scanning mendekati sejajar mengikuti arah otak. Kemudian dilakukan pengaturan FOV.

Proses selanjutnya adalah proses scanning Proses selanjutnya adalah proses scanning. Scanning dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah dibuat pada scanogram. Scanning dilakukan mulai basis cranii sampai vertek. Irisan yang dihasilkan adalah irisan axial. Kemudian dilakukan proses post-image processing menggunakan program MPR (Multi Planar Reconstruction) sehingga dihasilkan irisan sagital dan coronal. Irisan sagital dan coronal digunakan untuk menunjang irisan axial yang telah dihasilkan. Lalu dilakukan proses ROI. ROI dilakukan pada daerah yang terdapat kelainan.

Selanjutnya dilakukan proses filming Selanjutnya dilakukan proses filming. Filming dilakukan untuk memilih irisan-irisan yang memberikan banyak nilai diagnostik. Irisan-irisan tersebut diatur dalam satu lembar film yang terbagi ke dalam 30 frame. Irisan-irisan yang dipilih dimasukkan ke dalam frame. Frame tersebut berisi 1 frame untuk scanogram, 15 frame untuk irisan axial, 7 frame untuk irisan sagital dan 7 frame untuk irisan coronal. Selanjutnya film dicetak dengan menggunakan mesin printer Fujifilm Dry Pix 4000 ke dalam satu lembar film ukuran 35 X 43 cm.

KESIMPULAN Dari hasil pembahasan yang telah dijabarkan, dapat disimpulkan bahwa pemeriksaan CT scan kepala pada kasus hemiparese di Instalasi Radiologi RSUD Kota Salatiga dilakukan tanpa persiapan khusus, hanya saja keluarga pasien diinstruksikan untuk melepas dan menyimpan barang-barang yang dapat menimbulkan artefak pada radiograf. Scanogram dibuat dengan proyeksi lateral pada seluruh kepala. Scan dibuat dengan 2 range. Range 1 mulai dari basis cranii sampai dengan petrosum. Range 2 mulai dari petrosum sampai vertek.

SARAN Saran yang dapat penulis sampaikan adalah hendaknya pasien diberi apron pada daerah dada dan perut. Karena daerah tersebut tidak ikut diperiksa. Sehingga sebaiknya organ-organ tersebut tidak ikut terkena dosis radiasi.

TERIMA KASIH