1. PRAKARYA - TUGAS 3 NASKAH POWERPOINT BERISI MATERI PRAKARYA BAHAN SERAT

2. ARTI SERAT ALAM SUATU JENIS BAHAN BERUPA POTONGAN – POTONGAN KOMPONEN YANG MEMBENTUK JARINGAN MEMANJANG YANG UTUH.

3. PENGERTIAN SERAT ALAM ISTILAH SERAT SERING DIKAITKAN DENGAN SAYURAN, BUAH DAN, TEKSTIL. SAYURAN DAN MAKANAN MERUPAKAN MAKANAN BERSERAT TINGGI SANGAT BAIK BAGI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN.

4. ASAL MULA SERAT ALAM BAHAN SERAT ALAM SUDAH DIPERGUNAKAN SEJAK TAHUN 2.640 SM. NEGARA YANG PERTAMA KALI MENGOLAH BAHAN SERAT ALAM ADALAH CINA. CINA MENGHASILKAN SERAT SUTERA PADA TAHUN 1.540 SM DI INDIA.

5. KARAKTERISTIK BAHAN BAHAN SERAT ALAM BERASAL DARI ALAM. LIMBAH SERAT ALAM MUDAH DIURAI DALAM TANAH. BAHAN SERAT ALAM YANG DIMAKSUD ADALAH BAHAN ORGANIK YANG TIDAK DIOLAH KEMBALI MELALUI PENAMBAHAN BAHAN KIMIAWI SEHINGGA KEASLIANNYA TETAP TERJAGA.

6. JENIS – JENIS BAHAN SERAT ALAM BAHAN SERAT ALAM DAPAT DIGOLONGKAN MENJADI TIGA JENIS, YAITU YANG BERASAL DARI TUMBUHAN, HEWAN, DAN MINERAL.

7. 1. SERAT DARI TUMBUHAN SERAT DARI TUMBUHAN DILIHAT BERDASARKAN BAGIAN TUMBUHAN SEBABKAN SERAT YANG DIINGINKAN SEBAGAI BAHAN BAKU PRODUK TEKSTIL MEMILIKI PERSYARATAN ADALAH KUAT, TAHAN LAMA, PERMUKAAN DARI TUMBUHAN NYA HALUS. DIKLASIFIKASI MENJADI 4 YAITU DARI BIJI, BATANG, DAUN, BUAH.

8. A. SERAT DARI BIJI TUMBUHAN MEMILIKI BIJI YANG BERANEKA RAGAM. BEBERAPA BIJI TELAH MEMENUHI SYARAT UNTUK DIOLAH SEBAGAI BAHAN SERAT. CONTOHNYA; BIJI DARI POHON KAPAS DAN KAPUK.

9. B. SERAT DARI BATANG JENIS BATANG YANG MENGHASILKAN SERAT ALAM DAPAT BERUPA JENIS BATANG YANG BERKAMBIUM ATAUPUN TIDAK BERKAMBIUM.CONTOHNYA; ANGGREK,MELINJO,FLAX SUNN.

10. B. SERAT DARI DAUN TUMBUHAN YANG DAPAT DIOLAH SEBAGAI BAHAN SERAT DARI DAUNNYA TIDAKLAH BANYAK. CONTOHNYA; SERAT DAUN MENDONG, DAUN TIKUS,DAUN PANDAN BERDURI, ECENG GONDOK.

11. D. SERAT DARI BUAH TUMBUHAN YANG MEMILIKI BUAH SANGAT BANYAK DAN BERAGAM.NAMUN BUAH YANG SUDAH DIMANFAATKAN SEBAGAI BAHAN SERAT ADALAH KELAPA.

12. 2. SERAT DARI HEWAN SERAT YANG BERASAL DARI HEWAN BANYAK DISUKAI OLEH NEGARA- NEGARA EROPA. BAGIAN HEWAN YANG DIMANFAATKAN SERAT NYA ADALAH BULU. BULU HEWAN YANG PALING BANYAK DIOLAH SEBAGAI BAHAN SERAT TEKSTIL DIANTARANYA STAPEL DAN FILAMEN.

13. A. SERAT DARI STAPEL STAPEL MERUPAKAN SERAT YANG BERBENTUK RAMBUT HEWAN YANG DISEBUT DENGAN WOL. CONTOHNYA; DOMBA, ALPACA, UNTA, CASHMER, MOHAIR, KELINCI, DAN VICUNA.

14. B. SERAT DARI FILAMEN FILAMEN MERUPAKAN SERAT YANG BERBENTUK JARINGAN. CONTOHNYA SERAT YANG BERASAL DARI LARVA ULAT DIGUNAKAN UNTUK MEMBENTUK KEPOMPONG. KEPOMPONG YANG MERUPAKAN SERAT LALU DIPINTAL MENJADI BENANG

15. 3. PENGOLAHAN BAHAN SERAT SEBELUM MEMBUAT PRODUK KERAJINAN, TENTUNYA PENGRAJIN HARUS MELAKUKAN PROSES PENGOLAHAN TERHADAP BAHAN TEKSTIL. PENGOLAHAN DAPAT DILAKUKAN SECARA MANUAL MAUPUN MENGGUNAKAN MESIN.

16. A. PEMINTALAN BENANG DARI PROSES PEMILIHAN SERAT AKAN DILANJUTKAN PENGOLAHAN KAPAS MENJADI BENANG YANG DISEBUT PEMINTALAN.

17. B. PENGULUNGAN BENANG BENANG YANG SUDAH DIPINTAL AKAN DIGULUNG MENGGUNAKAN ALAT PENGGULUNG BENANG.

18. C. PENCELUPAN WARNA BENANG DI PROSES DENGAN PENCELUPAN WARNA UNTUK MEMPEROLEH WARNA YANG KUAT. SELANJUTNYA BENANG DIKERINGKAN.

19. D. PENENUNAN BENANG MENJADI KAIN SETELAH KERING, BENANG DPT DILANJUTI DENGAN PROSES PENENUN MENJADI KAIN DAN BENANG YANG TLH JADI DPT DIGUNAKAN MEMBUAT MAKRAME DAM TAPESTRI SEDAMGKAN KAIN DPT DI GUNAKAN UNTUK MEMBUAT KAIN IKAT CELUP.

20. 4. PROSES PRODUKSI KERAJINAN BAHAN SERAT TEKNIK DASAR KERAJINAN TEKSTIL ADALAH SEGALA CARA YANG DI GUNAKAN UNTUK MEMBENTUK ATAU MENGOLAH BAHAN TEKSTIL. ADAPUN TEKNIK – TEKNIK DASAR DALAM KETERAMPILAN KERAJINAN TEKSTIL DAPAT DI GUNAKAN UNTUK MEMPRODUKSI IKAT CELUP, MAKRAME, DAN TAPESTRI SEBAGAI BERIKUT.

21. 1. PENENUNAN MENENUN MENGGUNAKAN ALAT SPANRAM ATAU BINGKAI YANG DIRENTANGKAN BENANG – BENANG FUNGSI SEBAGAI JALUR JALAN NYA BENANG TENUNAN ATAU PAKAN.

22. 2.MENJAHIT MENJAHIT ADALAH PEKERJAAN MENYAMBUNG KAIN DAN BAHAN–BAHAN LAIN YANG BISA DILEWATI JARUM JAHIT DAN BENANG. DALAM PEMBUATAN KAIN IKAT CELUP DIPERLUKAN TEKNIK MENJAHIT ATAU MERINTANMG WARNA.

23. 3. MENGIKAT MENGIKAT ADALAH TEKNIK MENYATUKAN DUA BENANG/LEBIH MEMBENTUK IKATAN YANG DIINGINKAN. IKATAN INI DAPAT BERUPA SIMPUL ATAUPUN POLA WARNA.

24. 5. PRODUK DAN PROSES KERAJINAN BAHAN SERAT DALAM PEMBUATAN PRODUK KERAJINAN PERLU MEMAHAMI DAHULU SEPERTI APA MEMBUAT KARYA YANG BERKUALITAS, MAKA DALAM PROSES PENCIPTAANNYA HARUS MENGACU PADA PERSYARATAN. ADAPUN SYARAT – SYARAT PERANCANGAN BENDA KERAJINAN SEBAGAI BERIKUT.

25. 1. KEGUNAAN (UTILITY) BENDA KERAJINAN HARUS MENGUTAMAKAN NILAI PRAKTIS, YAITU DAPAT DIGUNAKAN SESUAI DENGAN FUNGSI DAN KEBUTUHAN. CONTOH MANGKUK UNTUK WADAH SAYUR. 2. KENYAMANAN (COMFORTABLE) BENDA KERAJINAN HARUS MENYENANGKAN DAN MEMBERI KENYAMANAN BAGI PEMAKAINYA. CONTOH CANGKIR DIDESAIN ADA PEGANGANNYA. 3. KELUWESAN (FLEXIBILITY) BENDA KERAJINAN HARUS MEMILIKI KESERASIAN ANTARA BENTUK DAN WUJUD BENDA DENGAN NILAI GUNAANYA. CONTOH SEPATU SESUAI DENGAN ANATOMI DAN UKURAK KAKI. 4. KEAMANAN (SAFETY) BENDA KERAJINAN TIDAK BOLEH MEMBAHAYAKAN PEMAKAINYA. CONTOH PIRING DARI SERAT KELAPA HARUS MEMPERIMBANGKAN KOMPOSISI ZAT PELAPIS/PEWARNA YANG DIPAKAI AGAR TIDAK BERBAHAYA JIKA DIGUNAKAN SEBAGAI WADAH MAKANAN.

26. 5. KEINDAHAN (AESTETIC) BENDA YANG INDAH MEMPUNYAI DAYA TARIK LEBIH DIBANDING BENDA YANG BIASA – BIASA SAJA. KEINDAHAN SEBUAH BENDA DAPAT DILIHAT DARI BEBERAPA HAL, DI ANTARANYA DARI BENTUK, HIASAN ATAU ORNAMEN, DAN BAHAN BAKUNYA.