1. SISTEM BILANGAN DALAM ELEKTRONIKA DIGITAL
Sistem bilangan Desimal
D mempunyai arti :
1 : menunjukkan 1 kali (105) : D
2 : menunjukkan 2 kali (104) : D
5 : menunjukkan 5 kali (103) : D
6 : menunjukkan 6 kali (102) : D
7 : menunjukkan 7 kali (101) : D
4 : menunjukkan 4 kali (100) : D
D = D D D + 600D + 70D D

2. Sistem bilangan Biner 1101 0110B mempunyai arti :
1 : menunjukkan 1 kali 128 (27) : 128D
1 : menunjukkan 1 kali 64 (26) : 64D
0 : menunjukkan 0 kali 32 (25) : 0D
1 : menunjukkan 1 kali 16 (24) : 16D
0 : menunjukkan 0 kali (23) : 0D
1 : menunjukkan 1 kali (22) : 4D
1 : menunjukkan 1 kali (21) : 2D
0 : menunjukkan 1 kali (20) : 0D
B = 128D+ 64D + 16D + 4D + 2D = 214D

3. Sistem bilangan Octal 75426 OC mempunyai arti :
7 : menunjukkan 7 kali 4096 (84) : 28672D
5 : menunjukkan 5 kali (83) : D
4 : menunjukkan 4 kali 64 (82) : D
2 : menunjukkan 2 kali (81) : D
6 : menunjukkan 6 kali (80) : D
75426 OC = 28672D D + 256D + 16D + 6D
75426 OC = D

4. Sistem bilangan Heksa Desimal
CD50003H mempunyai arti :
C : menunjukkan 12 kali (166)
: D
D : menunjukkan 13 kali (165)
: D
5 : menunjukkan 5 kali (164)
: D
3 : menunjukkan 3 kali 16 (160) : 3D
CD50003H = D D D + 3D = D

5. HUBUNGAN SISTEM BILANGAN BINER DAN OCTAL
Jika dibaca per tiga karakter, dinamakan bilangan Octal B
Maka :
B = OC

6. HUBUNGAN SISTEM BILANGAN BINER DAN HEKSA DESIMAL
Jika dibaca per empat karakter, dinamakan bilangan Heksa Desimal B B
A B D D D
Maka :
B = 25AB4DD35D3 H

7. HUBUNGAN SISTEM BILANGAN BINER DAN DESIMAL
Bilangan Desimal : 651
651 dibagi 2 menghasilkan 325 sisa 1
325 dibagi 2 menghasilkan 162 sisa 1
162 dibagi 2 menghasilkan 81 sisa 0
81 dibagi 2 menghasilkan 40 sisa 1
40 dibagi 2 menghasilkan 20 sisa 0
20 dibagi 2 menghasilkan 10 sisa 0
10 dibagi 2 menghasilkan 5 sisa 0
5 dibagi 2 menghasilkan 2 sisa 1
2 dibagi 2 menghasilkan 1 sisa 0
1 dibagi 2 menghasilkan 0 sisa 1
651D = B

8. TERIMA KASIH